Clark dan Clark (dalam Pardjowidjojo, 2010:7) mengungkapkan bahwa psikologi bahasa berkaitan dengan tiga hal utama: komprehensif, produksi, dan pemerolehan bahasa.
Komentar:
pengertian psikolinguistik yang telah disampaikan Clark dan Clark belum menunjukkan hakikat psikolinguistik secara jelas, akan tetapi yang dijelaskan dalam definisi tersebut yaitu komprehensif, produksi, dan pemerolehan bahasa. Makna tersebut sebenarnya masih sulit untuk dipahami mahasiswa secara umum. Menurut saya, definisi yang dijelaskan oleh Clark dan Clark berkaitan dengan bagaimana bahasa yang digunakan telah melewati sebuah proses yang berkaitan dengan kejiwaan manusia. Bahasa yang dituturkan merupakan gambaran kejiwaan manusia.
Pengertian psikolinguistik menurut para ahli dalam bukunya : soenjono Darjowidjojo. Psikolinguistik pengantar pemahaman bahasa manusia. 2010. Jakarta:yayasan obor Indonesia 1. Aitchison (1998:1) pada hal 7 yang mendefinisikan psikolinguistik sebagai study tentang bahasa dan makna. 2. Harley(2001:1) menyatakan bahwa psikolinguistik adalah sebagai suatu study tentang proses mental dalam pemakaian bahasa. 3. Clark dan clark(1977:4) yang menyatkan bahwa psikologi bahasa berkaitan dengan tiga hal utama yaitu komprehensi, produksi, dan pemerolehan bahasa. Dari devinisi diatas dapat disimpulkan psikolinguistik adalah ilmu yang mempelajari proses-proses mental yang dilalui oleh manusia dimana mereka berbahasa. Henry Guntur tarigan. Psikolinguistik.1986. Bandung Angkasa 1. Robert lado, ahli dalam bidang pengajaran bahasa menyatakan bahwa psikolinguistik adalah pendekatan gabungan melalui psikologi dan linguistik bagi telaah atau study pengetahuan bahasa, bahasa dalam pemakaian, perubahan bahasa, dan hal-hal yanh ada kaitannya dengan itu yang tidak begitu mudah dicapai atau didekati melalui salah satu dari kedua ilmu tersebut secara terpisah atau sendiri-sendiri. (Lado .1997:200) 2. Emmon Bach menyatakan bahwa psikolinguistik adalah suatu ilmu yang meneliti bagaimana sebenarnya para pembicara atau pemakai sesuatu bahasa membentuk atau membangun serta mengerti ha-hal bahasa tersebut.(Bach,1968:64) 3. Ronald W,Langacker menyatakan bahwa psikolinguitik adalah study telaah mengenai behavior atau perilaku linguistik yaitu performansi atau perbuatan dan petrlengkapan atau aparat psikologis yang bertanggung jawab atasnya. (langaker,1968:6 ) 4. John Lions, berpendapat bahwa psikolinguistik adalah telaah mengenai produksi mengenai sintaksis dan rekognisi(analisis). (lyons,1968:160) hal 4 5. Lila R.Gleitman psikolinguistik adalah telaah mengenai perkembangan bahasa pada anak-anak, suatu introduksi teori linguistik kedalam masalah-masalaj psikologis. (Palmatier,1972:140) hal 4 (Arifudin,2010:3) psycholinguistics or psychology of languageis the study of the psychological and neurological factor that enable humans to acquire, use and understand language.
Definisi psikolinguistik 1. Psikolinguistik adalah subdisiplin linguistic yang mempelajari hubungan kemampuan berbahasa itu dapat diperoleh. Jadi psikolinguistik ini merupakan ilu interdisipliner antara psikologi dengan linguistic. 2. Psikolinguistik adalah ilmu yang mempelajari proses-proses mental yang dilalui oleh manusia dalam mereka berbahasa. 3. Menurut Roberto Lado mengatakan bahwa psikolinguistik adalah pendekatan gabungan melalui psikologi dan linguistic bagi telaah atau studi pengetahuan bahasa, bahasa dalam pemakain, perobahan bahsa, dan hal-hal yang ada kaitannya dengan itu yang tidak begitu mudah dicapai atau didekati melalui salah satu dari kedua ilmu tersebut secara terpisah atau sendiri-sendiri ( Lado dalam Tarigan, 1986: 3). 4. Emmon Bach dengan singkat dan tegas mengutarakan bahwa “psikolinguistik” adalah suatu ilmu yang meneliti bagaimana sebenarnya para pembicara/pemakai sesuatu bahasa membentuk/ membangun atau mengerti kalimat-kalimat bahasa tersebut (Bach dalam tarigan, 1986 :3). 5. Menurut Ronald W. Langacker “psikolinguistik adalah studi atau telaah mengenai behavior atau perilaku linguistic yaitu formansi atau perbuatan dan perlengkapan atau aparat psikologis yang bertanggung jawab atasnya” (Langacker dalam Tarigan, 1986 :3). 6. John Lyons berpendapat bahwa “psikolinguistik adalah telaah mengenai produksi (sintesis) dan rekognisi (analisis)” (Lyons dalam Tarigan, 1986 :4). 7. Lila R. Gleitman mengemukakan bahwa “psikolinguistik adalah telaah mengenai perkembangan bahasa pada anak-anak ; suatu introduksi teori linguistic ke dalam masalah-masalah psikologis” (Palmatier dalam Tarigan, 1986 : 4). 8. Psikolinguistik berarti importasi ilmu linguistic ke dalam psikologi, dan bukan sebaliknya importasi ilmu psikologi ke dalam linguistic. 9. Psikolinguistik adalah ilmu tentang hubungan antara bahasa dan perilaku akal budi manusia, ilmu interdisipliner linguistic dengan psikologi. 10. Psikolinguistik adalah suatu teori linguistic berdasarkan bahasa yang dianggap sebagai sebuah system elemen yang saling berhubungan erat. 11. Psikolinguistik adalah suatu teori pembelajaran (menurut teori behaviorisme) berdasarkan bahasa yang dianggap sebagi satu system tabiat dan kemamapuan yang menghubungkan isyarat dengan perilaku. 12. Psikolinguistik adalah suatu teori informasi yang menganggap bahasa sebagai sebuah alat untuk menyampaikan suatu benda.
Komentar : psikolinguistik menurut saya adalah ilmu yang mempelajari tentang bahasa yang ditelaah kembali. Daftar Pustaka Chaer, Abdul, 2007. Linguistik Umum. Jakarta: Rineka Cipta ,2003. Psikolinguistik Kajian Teoritik. Jakarta : Rineka Cipta Dardjowidjojo, Soenjono, 2010. Psikolinguistik. Jakarta : Yayasan Obor Indonesia Tim Penyusun Kamus Pusat Bahasa, 2005. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta : Balai Pustaka
Nama : Destya Pratama Sulistiani Nim : A310110097 Kelas : 6 B
Batasan tentang Psikolinguistik : Hartley (1982:16) dalam Pateda mengatakan Psycholinguistics Investigates the interrellaction of language and mind in processing and producing utterances and in language acquisition. Diebold yang dikutip Salma (1973: 39) mengemukakan “ psycholinguistics is concerned in the broadest sense with relations between messages and the characteristics of the human individuals who select and interpret them” ( dalam Pateda 1990:12)
Jean (1992) “ we can define psycholinguistic as the experimental study of the psychological prosseses through which a human subject acquires and implement the system of a natural language “
Osgood dan Sebeok (Stern, 1983: 296) dalam Pateda Psycholinguistics deals directly with the processes of encoding and decoding as they relate states of messages to states municators.
Berdasarkan keempat batasan psikolinguistik tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa objek linguistic adalah bahasa, dan bahasa yang dimaksud adalah bahasa Indonesia. Untuk berkomunikasi bahasa memegang peranan penting. Bahasa yang berperan itu, bahasa lisan. Dengan kata lain setiap saat manusia menggunakan bahasa lisan untuk menghubungkan dirinya dengan dunia luar. Tujuan utama psikolinguistik adalah mencari suatu teori bahasa yang secara linguistik bisa diterima dan secara psikologi dapat menerangkan hakikat bahasa dan pemrolehannya. Sumber : Pateda,Mansoer.1990.Aspek-Aspek Psikolinguistik. Yogyakarta: Nusa Indah Caron,Jean.1992. An Introduction To Psycholinguistics.London: Harvester Wheats Heaf Chaer, Abdul.2009. Psikolinguistik Kajian Teori.Jakarta: Rineka Cipta
1. Harley (Dardjowidjojo,2003: 7) berpendapat bahwa psikolinguistik adalah studi tentang proses mental-mental dalam pemakaian bahasa. Sebelum menggunakan bahasa, seorang pemakai bahasa terlebih dahulu memperoleh bahasa.
2. Garnham (Musfiroh, 2002: 1) mengemukakan Psycholinguistics is the study of a mental mechanisms that nake it possible for people to use language. It is a scientific discipline whose goal is a coherent theory of the way in which language is produce and understood. (‘Psikolinguistik adalah studi tentang mekanisme mental yang terjadi pada orang yang menggunakan bahasa, baik pada saat memproduksi atau memahami ujaran’.)
KOMENTAR : Ilmu yang mempelajari perilaku berbahasa yang tampak maupun tidak tampak.
SUMBER :
Soenjono Dardjowidjojo. 2003. Psikolinguistik: Pengantar Pemahaman Bahasa Manusia. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
Tadkirotun Musfiroh. 2002. Pengantar psikolinguistik. Yogyakarta: Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Yogyakarta.
Nama : Wahid RomadhoniW Kelas : VI B NIM : A310110087 1. Psycholinguistics is same times defined as the study of language and the mind. As the name suggests, it is a subject which links psychology and linguistics. The common aim of all who call themselves psycholinguists is to find out about the structures and processes which underlie a human’s ability to speak and understand language. Psycholinguists are not necessarily interested in language interaction between people. They are trying above all to probe into what is happening within the individual (Aitchison, Jean, 1998: 1). 2. Psycholinguistic explanations of change focus on the cognitive processes in the brain of the speaker and are particularly related to the different versions of generative theories of language as first developed Chomsky. These theories, which have developed highly formalized model of grammar, see human beings as being endowed with an innate faculty for acquiring Language Acquisition Device (LAD), a Universal Grammar (UG), a biogram, or a number of pre-set parameter (Herbet, 2001)
Psikolinguistik adalah same times didefinisikan sebagai studi tentang bahasa dan pikiran. Seperti namanya, itu adalah subjek yang menghubungkan psikologi dan linguistik. Tujuan umum dari semua orang yang menyebut diri mereka psikolinguis adalah untuk mengetahui struktur dan proses yang mendasari kemampuan manusia untuk berbicara dan memahami bahasa. Psikolinguis tidak selalu tertarik pada interaksi bahasa antara orang-orang. Mereka berusaha atas semua untuk menyelidiki apa yang terjadi dalam diri individu. Psikolinguistik merupakan penggabungan dua ilmu pengetahuan. Psikologi mempelajari ilmu tentang kejiwaan, proses mental baik normal maupun abnormal yang dapat mempengaruhi perilaku seseorang, sedangkan linguistik adalah ilmu tentang bahasa. Dapat di simpulakan bahwa psikolunguistik adalah ilmu bahasa yang berkaitan dengan kejiwaan seseorang yang berupa penggunaan bahasa/pengungkapan sesuatu melalui bahasa yang sesuai dengan perasaan seseorang. Bahasa yang digunakan merupakan menggambarkan perasaan/kondisi kejiwaan seseorang. Kesimpulan yang dapat diambil dari kedua batasan psikolinguistik tersebut bahwa psikolinguistik adalah ilmu interdisipliner antara linguistik dan psikologi. Ilmu tentang hubungan antara bahasa dan perilaku atau akal manusia. Sumber: Aitchison, Jean.1998. The Ariculate Mamal. London: Routledie. Schendl, Herbet.2001. Historical Linguistics. Oxford University
Nama: Andri Riantoro C.U NIM : A310110056 KELAS : 6B
Definisi psikolinguistik
Chaer (2003: 6) berpendapat bahwa psikolinguistik mencoba menerangkan hakikat struktur bahasa, dan bagaimana struktur itu diperoleh, digunakan pada waktu bertutur, dan pada waktu memahami kalimat-kalimat dalam pertuturan itu.
Simanjutak,(1982) berpendapat Psikolinguistik merupakan urat nadi pengajaran bahasa. Komentar: psikolinguistik merupakan ilmu yang membahas, meguraikan tentang hakikat bahasa dalam waktu tertentu yang digunakan dalam kehidupan sehari – hari di sutau masyarakat. Harley ( Dardjowidjojo, 2003: 7 ) berpendapat bahwa psikolinguistik adalah studi Tentang proses mental-mental dalam pemakaian bahasa. Emmon Bach (Tarigan, 1985: 3) mengemukakan bahwa psikolinguistik adalah suatu ilmu yang meneliti bagaimana sebenarnya para pembicara/pemakai bahasa membentuk/ membangun kalimat kalimat bahasa tersebut. Slobin (Chaer, 2003: 5) mengemukakan bahwa psikolinguistik mencoba menguraikan proses-proses psikologi yang berlangsung jika seseorang mengucapkan kalimat-kalimat yang didengarnya pada waktu berkomunikasi dan bagaimana kemampuan bahasa diperoleh manusia.
Sumber: Chaer, A.2003. Psikolinguistik Kajian Teoritik. Jakarta: PT Rineka Cipta. Dardjowidjojo, S. 2003. Psikolinguistik Pengantar Pemahaman Bahasa Manusia. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia. Tarigan, Henry Guntur. 1985. Psikolinguistik. Bandung. Angkasa. Simanjuntak, Mangantar.1987.Pengantar Psikolinguistik Moden. Kuala Lumpur. Dewan Bahasa dan Pustaka Kementrian Pelajaran Malaysia.
Nama : Srimpi Prabawaning H Nim : A 310110080 Kelas : 6B
A. Batasan-batasan Psikolinguistik 1. Psycholinguistics is same times defined is the study of language and the mind. As the name suggets, it is a subject wich links psychology and linguistics. The common aif of all who call themselves psycholinguists is to find out about the structures and processes wich underlie a human's ability to speak and understand language. Psycholinguists are not necessarily interested in language interactio between people. They are trying above all to probe into what is happening within the individual. 2. Psycholinguistics explanations of change focus on the cognitive processes in the brain of the speaker and are particularly related to the different versions of generative theories of language as first developed noam Chomsky. These theories, which have developed highly formalized model of grammer, see human beings as being endowed with an innate faculty for acquiring Language Acquisition Device (LAD), a Universal Grammar (UG), a biogram, or a number of pre-set parameter. B. Terjemahan 1. Psikolinguistik didefinisikan sebagai sebagai ilmu tentang bahasa dan pikiran. Seperti namanya itu adalah subjek yang menghubungkan psikologi dan linguistik. Tujuan umum dari semua orang yang menyebut diri mereka psikolinguis adalah untuk mengetahui struktur dan proses yang mendasari kemampuan manusia untuk berbicara dan memahami bahasa. Psikolinguis tidak selalu tertarik pada interaksi bahasa antara orang-orang. Mereka berusaha untuk menyelidiki apa yang terjadi dalam diri individu. 2. Psikolinguistik merupakan penggabungan dua ilmu pengetahuan. Psikologi mempelajari ilmutentang kejiwaa, proses mental, baik normal maupun abnormal yang dapat mempengaruhi perilaku seseorang, sedangkan linguistik adalah ilmu tentang bahasa. Dapat disimpulkan bahwa psikolinguistik adalah ilmu bahasa yang berkaitan dengan kejiwaan seseorang yang berkaitan dengan pengguanaan bahada/pengungkapan sesuatu melalui bahasa yang sesuai dengan perasaan seseorang. Bahasa yang digunakan merupakan gambaran perasaan/kondisi kejiwaan seseorang. C. Komentar Psikolinguistik merupakan penggabungan dua ilmu pengetahuan, yakni penggabungan ilmu bahasa dan pikiran. D. Sumber Aitchison, Jean. 1998. The Articulate Mamal. London: Routledie Scendl, Herbert. 2001. Historical Linguistcs. Oxford Univercity
Nama : Arinda Mayasari Nim : A 310110057 Kelas : 6B
A. Batasan-batasan Psikolinguistik
1. Psycholinguistics is same times defined as the study of language and the mind. As the name suggests, it is a subject which links psychology and linguistics. The common aim of all who call themselves psycholinguists is to find out about the structures and processes which underlie a human’s ability to speak and understand language. Psycholinguists are not necessarily interested in language interaction between people. They are trying above all to probe into what is happening within the individual. (Aitchison, Jean, 1998: 1).
2. Psycholinguistic explanations of change focus on the cognitive processes in the brain of the speaker and are particularly related to the different versions of generative theories of language as first developed noam Chomsky. These theories, which have developed highly formalized model of grammer, see human beings as being endowed with an innate faculty for acquiring Language Acquisition Device (LAD), a Universal Grammar (UG), a biogram, or a number of pre-set parameter. (Herbet, 2001)
B. Terjemahan
1. Psikolinguistik adalah same times didefinisikan sebagai studi tentang bahasa dan pikiran. Seperti namanya, itu adalah subjek yang menghubungkan psikologi dan linguistik. Tujuan umum dari semua orang yang menyebut diri mereka psikolinguis adalah untuk mengetahui struktur dan proses yang mendasari kemampuan manusia untuk berbicara dan memahami bahasa. Psikolinguis tidak selalu tertarik pada interaksi bahasa antara orang-orang. Mereka berusaha atas semua untuk menyelidiki apa yang terjadi dalam diri individu.
2. Psikolinguistik merupakan penggabungan dua ilmu pengetahuan. Psikologi mempelajari ilmu tentang kejiwaan, proses mental baik normal maupun abnormal yang dapat mempengaruhi perilaku seseorang, sedangkan linguistik adalah ilmu tentang bahasa. Dapat di simpulakan bahwa psikolunguistik adalah ilmu bahasa yang berkaitan dengan kejiwaan seseorang yang berupa penggunaan bahasa/pengungkapan sesuatu melalui bahasa yang sesuai dengan perasaan seseorang. Bahasa yang digunakan merupakan menggambarkan perasaan/kondisi kejiwaan seseorang.
C. Komentar Dari kedua batasan tersebut dapat di simpulkan bahwa Psikolinguistik berarti ilmu tentang hubungan antara bahasa dan perilaku atau akal manusia.
D. Sumber
Aitchison, Jean.1998. The Ariculate Mamal. London: Routledie.
Nama : Diah Novitasari Nim : A310110060 Kelas : 6B Psikolinguistik 1. The use of language and speech as a window to the nature and structure of the humanmind is called psycholinguistics (scovel,1998:4). 2. Psycholinguistics is the discipline that investigates and describes the psychological processes that it possible for humans to master and use language (Gleason & Ratner, 1998:3). Terjemahan : 1. Penggunaan bahasa dan bicara sebagai jendela dengan sifat dan struktur pikiran manusia disebut psikolinguistik. 2. Psikolinguistik adalah disiplin ilmu yang menyelidiki dan menjelaskan proses psikologi yang memungkinkan bagi seseorang untuk menguasai dan menggunakan bahasa.
Sumber : Scovel, Thomas. 1998. Psycholinguistics. Oxford New York: University Press Gleason, Jean Berko dan Nan Bernstein Ratner. 1998. Psycholinguistics. Harcourt Brace College Publishers: Universitas Michigan.
(Jean Berkon Gleason dan Nan Bernstein Ratner. 1998. Psycholinguistics. USA: Harcourt Brace College Publishers). Linguistics is the discipline that describe the structure of language, including its grammar, sound system, and vocabulary. The field of psycholinguistics, or the psychology of languge, is concerned with discovering the psychological processes by which humans acquire ang use language, conventionally, psycholinguistics addresses three major concerns (clark and clark, 1977; tanenhaus, 1989).
Linguistik adalah disiplin yang menggambarkan struktur bahasa, termasuk tata bahasa, dan kosa kata. Bidang psikolinguistik, atau psikologi bahasa , prihatin dengan penemuaan proses psikologis dimana manusia menggunakan konvensional, psikolinguistik merupakan keprihatinan utama. Dari definisi ini dapatlah disimpulkan bahwa psikolinguistik adalah ilmu yang mempelajari proses-proses mental yang dilalui oleh manusia dalam mereka berbahasa.
Nama : Pipit Dwi Suryani Nim : A310110053 Kelas : 6B Batasan Psikolinguistik 1. Garnham (Musfiroh, 2002: 1) mengemukakan Psycholinguistics is the study of a mental mechanisms that nake it possible for people to use language. It is a scientific discipline whose goal is a coherent theory of the way in which language is produce and understood. Terjemahan: ‘Psikolinguistik adalah studi tentang mekanisme mental yang terjadi pada orang yang menggunakan bahasa, baik pada saat memproduksi atau memahami ujaran’. 2.Psycholinguistic explanations of change focus on the cognitive processes in the brain of the speaker and are particularly related to the different versions of generative theories of language as first developed noam Chomsky. These theories, which have developed highly formalized model of grammer, see human beings as being endowed with an innate faculty for acquiring Language Acquisition Device (LAD), a Universal Grammar (UG), a biogram, or a number of pre-set parameter. (Herbet, 2001)
Terjemahan: Psikolinguistik merupakan penggabungan dua ilmu pengetahuan. Psikologi mempelajari ilmu tentang kejiwaan, proses mental baik normal maupun abnormal yang dapat mempengaruhi perilaku seseorang, sedangkan linguistik adalah ilmu tentang bahasa. Dapat di simpulakan bahwa psikolunguistik adalah ilmu bahasa yang berkaitan dengan kejiwaan seseorang yang berupa penggunaan bahasa/pengungkapan sesuatu melalui bahasa yang sesuai dengan perasaan seseorang. Bahasa yang digunakan merupakan menggambarkan perasaan/kondisi kejiwaan seseorang.
Komentar: Psikolinguistik merupakan tentang mekanisme mental yang terjadi pada orang yang menggunakan bahasa, baik pada saat memproduksi atau memahami ujaran. Sumber: Schendl, Herbet.2001. Historical Linguistics. Oxford University. Tadkirotun Musfiroh. 2002. Pengantar psikolinguistik. Yogyakarta: Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Yogyakarta.
Tugas carilah pengertian linguistik umum yang lain dari ahli linguistik. kutiplah pengertian tersbut sebutkan sitasi ( catatan publikasi, nama penulis buku, tahun terbit, judul buku huruf miring, kota penerbit, nama penerbit.
jawab linguistik adalah ilmu tentang bahasa; atau ilmu yang menjadikan bahsasebagai objek kajiannya; atau lebih cepat lagi, seperti dikatakan martinet ( 1987:19) halaman 1 dari buku edisi revisi linguistik umum karya Abdul Chaer. Abdul Chaer,2012, linguistik umum, Jakarta, Rineka Cipta.
Nama : Ungky Erica Rusmintaka NIM : A310160232 Kelas : F
Tugas Carilah pengertian linguistik umum dari ahli linguistik. kutiplah pengertian tersbut. Sebutkan Sitasi (catatan publikasi, nama penulis buku, tahun terbit, judul buku huruf miring, kota penerbit, nama penerbit.
Jawab Ilmu linguistik umum adalah ilmu linguistik yang tidah hanya mengkaaji sebuah bahasa saja, seperti bahasa Jawa atau bahasa Arab,melainkan mengkaji selurh bahasa pada umumnya. Chaer Abdul,2104,Linguistik Umum,Jakarta,Rineka Cipta
Nama : TUTUN TRIYENI Nim : A310160230 kelas: f TUGAS 2 ( BAGAN LINGUISTIK SEBAGAI ILMU ) https://drive.google.com/file/d/0B3JqEaCSfk0xckpYTkRLNjltaXc/view
Tugas carilah pengertian linguistik umum yang lain dari ahli linguistik. kutiplah pengertian tersbut sebutkan sitasi ( catatan publikasi, nama penulis buku, tahun terbit, judul buku huruf miring, kota penerbit, nama penerbit.
jawab linguistik adalah ilmu tentang bahasa atau ilmu yang menjadikan bahasa sebagai objek kajiannya; atau lebih tepat lagi, seperti di katakan martinet. (abdul chaer: halaman 1) dari buku edisi revisi 2012 linguistik umum karya Abdul Chaer. daftar pustaka Abdul Chaer,2012, linguistik umum, Jakarta, Rineka Cipta.
Biodata Nama : TUTUN TRIYENI Nim : A310160230 Kelas : 1 F Prodi : pendidikan Bahasa Indonesia
Tugas Mencari bahasa lisan tapi melaporkannya ditulis ungkapan Mengambil hati artinya menyenangkan hati orang lain agar disukai, dan dicintainya. contohnya Adiknya lebih pintar mengambil hati ayah bundanya dibandingkan dengan dirinya. Ringan atangan artinya suka menolong atau gemar membantu. contohnya Anak itu suka membantu temannya sehingga dijuluki ringan tangan gigit ajari artinya tidak ada harapan lagi atau kecewa. contohnya pak kusim sudah gigit jari tidak dapat berkutik lagi.
tugas yang dikirim ke blog tidak disertai dengan identitas penutur atau nara sumber. tugas yang lengkap dengan identitas nara sumber atau penutur dikirim ke email saja.
ungkapan susah tutuntriyeni3@yahoo.co.id Ke Agus Wajyudi Hari Ini pada 18:55 TUGAS 3 “Bahasa Ungkapan Seseorang” Nama : TUTUN TRIYENI NIM : A310160230 Kelas : 1 F
Ungkapan seseorang bertemakan “susah.”
” Menurut mahasiswa teman saya yang sudah saya wawancarai Seperti apa duka hatinya saat susah hatinya untuk move on. sakitnya kehilangan seseorang yang paling kita sayangi, tapi kalau kita terus-terusan bersedih yang ada hidup kita akan semakin terjatuh. maka dari itu sedih boleh-boleh saja, cuman kalau terus-terusan ya nggak baik juga. kalian harus tetep semangat dalam menjalani kehidupan sehari-hari walapun tanpa dia yang biasanya selalu disisi. jangan sampai kalian terlalu larut dalam kesedihan. hal yang pertama harus kalian lakuin buat melupakan seseorang itu apa sih? banyak dari kita masih galau dan susah move on, banyak dari kita masih mengharapkan mantan untuk kembali ke pelukan kita. tapi, kalau memang kalian niat, kalian pasti mampu kok buat melupakan seseorang yang pernah ada di hati kita. memang butuh waktu dan proses, tetapi kalau kitanya sudah berniat pasti nggak akan susah kok, dan jangan pernah kalian memaksakan diri yang endingnya malah nggak bisa lupa. Narasumber : Nama : putri haryanti Kelas 1 E & F Pekerjaan : Mahasiswi
ungkapan susah tutuntriyeni3@yahoo.co.id Ke Agus Wajyudi Hari Ini pada 18:55 TUGAS 3 “Bahasa Ungkapan Seseorang” Nama : TUTUN TRIYENI NIM : A310160230 Kelas : 1 F
Ungkapan seseorang bertemakan “susah.”
” Menurut mahasiswi teman saya yang sudah saya wawancarai Seperti apa duka hatinya saat susah hatinya untuk move on. sakitnya kehilangan seseorang yang paling kita sayangi, tapi kalau kita terus-terusan bersedih yang ada hidup kita akan semakin terjatuh. maka dari itu sedih boleh-boleh saja, cuman kalau terus-terusan ya nggak baik juga. kalian harus tetep semangat dalam menjalani kehidupan sehari-hari walapun tanpa dia yang biasanya selalu disisi. jangan sampai kalian terlalu larut dalam kesedihan. hal yang pertama harus kalian lakuin buat melupakan seseorang itu apa sih? banyak dari kita masih galau dan susah move on, banyak dari kita masih mengharapkan mantan untuk kembali ke pelukan kita. tapi, kalau memang kalian niat, kalian pasti mampu kok buat melupakan seseorang yang pernah ada di hati kita. memang butuh waktu dan proses, tetapi kalau kitanya sudah berniat pasti nggak akan susah kok, dan jangan pernah kalian memaksakan diri yang endingnya malah nggak bisa lupa. Narasumber : Nama : putri haryanti Kelas 1 E & F Pekerjaan : Mahasiswi
Clark dan Clark (dalam Pardjowidjojo, 2010:7) mengungkapkan bahwa psikologi bahasa berkaitan dengan tiga hal utama: komprehensif, produksi, dan pemerolehan bahasa.
BalasHapusKomentar:
pengertian psikolinguistik yang telah disampaikan Clark dan Clark belum menunjukkan hakikat psikolinguistik secara jelas, akan tetapi yang dijelaskan dalam definisi tersebut yaitu komprehensif, produksi, dan pemerolehan bahasa. Makna tersebut sebenarnya masih sulit untuk dipahami mahasiswa secara umum. Menurut saya, definisi yang dijelaskan oleh Clark dan Clark berkaitan dengan bagaimana bahasa yang digunakan telah melewati sebuah proses yang berkaitan dengan kejiwaan manusia. Bahasa yang dituturkan merupakan gambaran kejiwaan manusia.
SUKRON ADZIM A30110011KELAS A
Psycholinguistics deal directy with the processes of encoding and decoding as they velate states of massage to states of comunicatas.
BalasHapusPsikolinguistik secara langsung berhubungan dengan proses orang yang berkomunikasi( Osgoad dan Sebeak dalam Pateda)
Pateda, Mansoer. 1990. Aspek-Aspek Psikolinguistik Yogyakarta: Nusa Indah.
Amirul rismawati A310110037
BalasHapusPengertian psikolinguistik menurut para ahli dalam bukunya :
soenjono Darjowidjojo. Psikolinguistik pengantar pemahaman bahasa manusia. 2010. Jakarta:yayasan obor Indonesia
1. Aitchison (1998:1) pada hal 7 yang mendefinisikan psikolinguistik sebagai study tentang bahasa dan makna.
2. Harley(2001:1) menyatakan bahwa psikolinguistik adalah sebagai suatu study tentang proses mental dalam pemakaian bahasa.
3. Clark dan clark(1977:4) yang menyatkan bahwa psikologi bahasa berkaitan dengan tiga hal utama yaitu komprehensi, produksi, dan pemerolehan bahasa.
Dari devinisi diatas dapat disimpulkan psikolinguistik adalah ilmu yang mempelajari proses-proses mental yang dilalui oleh manusia dimana mereka berbahasa.
Henry Guntur tarigan. Psikolinguistik.1986. Bandung Angkasa
1. Robert lado, ahli dalam bidang pengajaran bahasa menyatakan bahwa psikolinguistik adalah pendekatan gabungan melalui psikologi dan linguistik bagi telaah atau study pengetahuan bahasa, bahasa dalam pemakaian, perubahan bahasa, dan hal-hal yanh ada kaitannya dengan itu yang tidak begitu mudah dicapai atau didekati melalui salah satu dari kedua ilmu tersebut secara terpisah atau sendiri-sendiri. (Lado .1997:200)
2. Emmon Bach menyatakan bahwa psikolinguistik adalah suatu ilmu yang meneliti bagaimana sebenarnya para pembicara atau pemakai sesuatu bahasa membentuk atau membangun serta mengerti ha-hal bahasa tersebut.(Bach,1968:64)
3. Ronald W,Langacker menyatakan bahwa psikolinguitik adalah study telaah mengenai behavior atau perilaku linguistik yaitu performansi atau perbuatan dan petrlengkapan atau aparat psikologis yang bertanggung jawab atasnya. (langaker,1968:6 )
4. John Lions, berpendapat bahwa psikolinguistik adalah telaah mengenai produksi mengenai sintaksis dan rekognisi(analisis). (lyons,1968:160) hal 4
5. Lila R.Gleitman psikolinguistik adalah telaah mengenai perkembangan bahasa pada anak-anak, suatu introduksi teori linguistik kedalam masalah-masalaj psikologis. (Palmatier,1972:140) hal 4
(Arifudin,2010:3) psycholinguistics or psychology of languageis the study of the psychological and neurological factor that enable humans to acquire, use and understand language.
Nama : Adistya
BalasHapusNim : A310 110 013
Kelas : 6A
Definisi psikolinguistik
1. Psikolinguistik adalah subdisiplin linguistic yang mempelajari hubungan kemampuan berbahasa itu dapat diperoleh. Jadi psikolinguistik ini merupakan ilu interdisipliner antara psikologi dengan linguistic.
2. Psikolinguistik adalah ilmu yang mempelajari proses-proses mental yang dilalui oleh manusia dalam mereka berbahasa.
3. Menurut Roberto Lado mengatakan bahwa psikolinguistik adalah pendekatan gabungan melalui psikologi dan linguistic bagi telaah atau studi pengetahuan bahasa, bahasa dalam pemakain, perobahan bahsa, dan hal-hal yang ada kaitannya dengan itu yang tidak begitu mudah dicapai atau didekati melalui salah satu dari kedua ilmu tersebut secara terpisah atau sendiri-sendiri ( Lado dalam Tarigan, 1986: 3).
4. Emmon Bach dengan singkat dan tegas mengutarakan bahwa “psikolinguistik” adalah suatu ilmu yang meneliti bagaimana sebenarnya para pembicara/pemakai sesuatu bahasa membentuk/ membangun atau mengerti kalimat-kalimat bahasa tersebut (Bach dalam tarigan, 1986 :3).
5. Menurut Ronald W. Langacker “psikolinguistik adalah studi atau telaah mengenai behavior atau perilaku linguistic yaitu formansi atau perbuatan dan perlengkapan atau aparat psikologis yang bertanggung jawab atasnya” (Langacker dalam Tarigan, 1986 :3).
6. John Lyons berpendapat bahwa “psikolinguistik adalah telaah mengenai produksi (sintesis) dan rekognisi (analisis)” (Lyons dalam Tarigan, 1986 :4).
7. Lila R. Gleitman mengemukakan bahwa “psikolinguistik adalah telaah mengenai perkembangan bahasa pada anak-anak ; suatu introduksi teori linguistic ke dalam masalah-masalah psikologis” (Palmatier dalam Tarigan, 1986 : 4).
8. Psikolinguistik berarti importasi ilmu linguistic ke dalam psikologi, dan bukan sebaliknya importasi ilmu psikologi ke dalam linguistic.
9. Psikolinguistik adalah ilmu tentang hubungan antara bahasa dan perilaku akal budi manusia, ilmu interdisipliner linguistic dengan psikologi.
10. Psikolinguistik adalah suatu teori linguistic berdasarkan bahasa yang dianggap sebagai sebuah system elemen yang saling berhubungan erat.
11. Psikolinguistik adalah suatu teori pembelajaran (menurut teori behaviorisme) berdasarkan bahasa yang dianggap sebagi satu system tabiat dan kemamapuan yang menghubungkan isyarat dengan perilaku.
12. Psikolinguistik adalah suatu teori informasi yang menganggap bahasa sebagai sebuah alat untuk menyampaikan suatu benda.
Komentar : psikolinguistik menurut saya adalah ilmu yang mempelajari tentang bahasa yang ditelaah kembali.
Daftar Pustaka
Chaer, Abdul, 2007. Linguistik Umum. Jakarta: Rineka Cipta
,2003. Psikolinguistik Kajian Teoritik. Jakarta : Rineka Cipta
Dardjowidjojo, Soenjono, 2010. Psikolinguistik. Jakarta : Yayasan Obor Indonesia
Tim Penyusun Kamus Pusat Bahasa, 2005. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta : Balai Pustaka
Nama : Destya Pratama Sulistiani
BalasHapusNim : A310110097
Kelas : 6 B
Batasan tentang Psikolinguistik :
Hartley (1982:16) dalam Pateda mengatakan Psycholinguistics Investigates the interrellaction of language and mind in processing and producing utterances and in language acquisition.
Diebold yang dikutip Salma (1973: 39) mengemukakan “ psycholinguistics is concerned in the broadest sense with relations between messages and the characteristics of the human individuals who select and interpret them” ( dalam Pateda 1990:12)
Jean (1992) “ we can define psycholinguistic as the experimental study of the psychological prosseses through which a human subject acquires and implement the system of a natural language “
Osgood dan Sebeok (Stern, 1983: 296) dalam Pateda Psycholinguistics deals directly with the processes of encoding and decoding as they relate states of messages to states municators.
Berdasarkan keempat batasan psikolinguistik tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa objek linguistic adalah bahasa, dan bahasa yang dimaksud adalah bahasa Indonesia. Untuk berkomunikasi bahasa memegang peranan penting. Bahasa yang berperan itu, bahasa lisan. Dengan kata lain setiap saat manusia menggunakan bahasa lisan untuk menghubungkan dirinya dengan dunia luar. Tujuan utama psikolinguistik adalah mencari suatu teori bahasa yang secara linguistik bisa diterima dan secara psikologi dapat menerangkan hakikat bahasa dan pemrolehannya.
Sumber :
Pateda,Mansoer.1990.Aspek-Aspek Psikolinguistik. Yogyakarta: Nusa Indah
Caron,Jean.1992. An Introduction To Psycholinguistics.London: Harvester Wheats Heaf
Chaer, Abdul.2009. Psikolinguistik Kajian Teori.Jakarta: Rineka Cipta
Nama : Safa'atul Lubis
BalasHapusNIM : a310110029
Pengertian psikolinguistik :
1. Harley (Dardjowidjojo,2003: 7) berpendapat bahwa psikolinguistik adalah studi tentang proses mental-mental dalam pemakaian bahasa. Sebelum menggunakan bahasa, seorang pemakai bahasa terlebih dahulu memperoleh bahasa.
2. Garnham (Musfiroh, 2002: 1) mengemukakan Psycholinguistics is the study of a mental mechanisms that nake it possible for people to use language. It is a scientific discipline whose goal is a coherent theory of the way in which language is produce and understood. (‘Psikolinguistik adalah studi tentang mekanisme mental yang terjadi pada orang yang menggunakan bahasa, baik pada saat memproduksi atau memahami ujaran’.)
KOMENTAR : Ilmu yang mempelajari perilaku berbahasa yang tampak maupun tidak tampak.
SUMBER :
Soenjono Dardjowidjojo. 2003. Psikolinguistik: Pengantar Pemahaman Bahasa Manusia. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
Tadkirotun Musfiroh. 2002. Pengantar psikolinguistik. Yogyakarta: Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Yogyakarta.
Nama : Wahid RomadhoniW
BalasHapusKelas : VI B
NIM : A310110087
1. Psycholinguistics is same times defined as the study of language and the mind. As the name suggests, it is a subject which links psychology and linguistics. The common aim of all who call themselves psycholinguists is to find out about the structures and processes which underlie a human’s ability to speak and understand language. Psycholinguists are not necessarily interested in language interaction between people. They are trying above all to probe into what is happening within the individual (Aitchison, Jean, 1998: 1).
2. Psycholinguistic explanations of change focus on the cognitive processes in the brain of the speaker and are particularly related to the different versions of generative theories of language as first developed Chomsky. These theories, which have developed highly formalized model of grammar, see human beings as being endowed with an innate faculty for acquiring Language Acquisition Device (LAD), a Universal Grammar (UG), a biogram, or a number of pre-set parameter (Herbet, 2001)
Psikolinguistik adalah same times didefinisikan sebagai studi tentang bahasa dan pikiran. Seperti namanya, itu adalah subjek yang menghubungkan psikologi dan linguistik. Tujuan umum dari semua orang yang menyebut diri mereka psikolinguis adalah untuk mengetahui struktur dan proses yang mendasari kemampuan manusia untuk berbicara dan memahami bahasa. Psikolinguis tidak selalu tertarik pada interaksi bahasa antara orang-orang. Mereka berusaha atas semua untuk menyelidiki apa yang terjadi dalam diri individu.
Psikolinguistik merupakan penggabungan dua ilmu pengetahuan. Psikologi mempelajari ilmu tentang kejiwaan, proses mental baik normal maupun abnormal yang dapat mempengaruhi perilaku seseorang, sedangkan linguistik adalah ilmu tentang bahasa. Dapat di simpulakan bahwa psikolunguistik adalah ilmu bahasa yang berkaitan dengan kejiwaan seseorang yang berupa penggunaan bahasa/pengungkapan sesuatu melalui bahasa yang sesuai dengan perasaan seseorang. Bahasa yang digunakan merupakan menggambarkan perasaan/kondisi kejiwaan seseorang.
Kesimpulan yang dapat diambil dari kedua batasan psikolinguistik tersebut bahwa psikolinguistik adalah ilmu interdisipliner antara linguistik dan psikologi. Ilmu tentang hubungan antara bahasa dan perilaku atau akal manusia.
Sumber: Aitchison, Jean.1998. The Ariculate Mamal. London: Routledie.
Schendl, Herbet.2001. Historical Linguistics. Oxford University
Nama: Andri Riantoro C.U
BalasHapusNIM : A310110056
KELAS : 6B
Definisi psikolinguistik
Chaer (2003: 6) berpendapat bahwa psikolinguistik mencoba menerangkan hakikat struktur bahasa, dan bagaimana struktur itu diperoleh, digunakan pada waktu bertutur, dan pada waktu memahami kalimat-kalimat dalam pertuturan itu.
Simanjutak,(1982) berpendapat Psikolinguistik merupakan urat nadi pengajaran bahasa. Komentar: psikolinguistik merupakan ilmu yang membahas, meguraikan tentang hakikat bahasa dalam waktu tertentu yang digunakan dalam kehidupan sehari – hari di sutau masyarakat.
Harley ( Dardjowidjojo, 2003: 7 ) berpendapat bahwa psikolinguistik adalah studi Tentang proses mental-mental dalam pemakaian bahasa.
Emmon Bach (Tarigan, 1985: 3) mengemukakan bahwa psikolinguistik adalah suatu ilmu yang meneliti bagaimana sebenarnya para pembicara/pemakai bahasa membentuk/ membangun kalimat kalimat bahasa tersebut.
Slobin (Chaer, 2003: 5) mengemukakan bahwa psikolinguistik mencoba menguraikan proses-proses psikologi yang berlangsung jika seseorang mengucapkan kalimat-kalimat yang didengarnya pada waktu berkomunikasi dan bagaimana kemampuan bahasa diperoleh manusia.
Sumber:
Chaer, A.2003. Psikolinguistik Kajian Teoritik. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Dardjowidjojo, S. 2003. Psikolinguistik Pengantar Pemahaman Bahasa Manusia. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
Tarigan, Henry Guntur. 1985. Psikolinguistik. Bandung. Angkasa. Simanjuntak, Mangantar.1987.Pengantar Psikolinguistik Moden. Kuala Lumpur. Dewan Bahasa dan Pustaka Kementrian Pelajaran Malaysia.
Nama : Srimpi Prabawaning H
BalasHapusNim : A 310110080
Kelas : 6B
A. Batasan-batasan Psikolinguistik
1. Psycholinguistics is same times defined is the study of language and the mind. As the name suggets, it is a subject wich links psychology and linguistics. The common aif of all who call themselves psycholinguists is to find out about the structures and processes wich underlie a human's ability to speak and understand language. Psycholinguists are not necessarily interested in language interactio between people. They are trying above all to probe into what is happening within the individual.
2. Psycholinguistics explanations of change focus on the cognitive processes in the brain of the speaker and are particularly related to the different versions of generative theories of language as first developed noam Chomsky. These theories, which have developed highly formalized model of grammer, see human beings as being endowed with an innate faculty for acquiring Language Acquisition Device (LAD), a Universal Grammar (UG), a biogram, or a number of pre-set parameter.
B. Terjemahan
1. Psikolinguistik didefinisikan sebagai sebagai ilmu tentang bahasa dan pikiran. Seperti namanya itu adalah subjek yang menghubungkan psikologi dan linguistik. Tujuan umum dari semua orang yang menyebut diri mereka psikolinguis adalah untuk mengetahui struktur dan proses yang mendasari kemampuan manusia untuk berbicara dan memahami bahasa. Psikolinguis tidak selalu tertarik pada interaksi bahasa antara orang-orang. Mereka berusaha untuk menyelidiki apa yang terjadi dalam diri individu.
2. Psikolinguistik merupakan penggabungan dua ilmu pengetahuan. Psikologi mempelajari ilmutentang kejiwaa, proses mental, baik normal maupun abnormal yang dapat mempengaruhi perilaku seseorang, sedangkan linguistik adalah ilmu tentang bahasa. Dapat disimpulkan bahwa psikolinguistik adalah ilmu bahasa yang berkaitan dengan kejiwaan seseorang yang berkaitan dengan pengguanaan bahada/pengungkapan sesuatu melalui bahasa yang sesuai dengan perasaan seseorang. Bahasa yang digunakan merupakan gambaran perasaan/kondisi kejiwaan seseorang.
C. Komentar
Psikolinguistik merupakan penggabungan dua ilmu pengetahuan, yakni penggabungan ilmu bahasa dan pikiran.
D. Sumber
Aitchison, Jean. 1998. The Articulate Mamal. London: Routledie
Scendl, Herbert. 2001. Historical Linguistcs. Oxford Univercity
Nama : Arinda Mayasari
BalasHapusNim : A 310110057
Kelas : 6B
A. Batasan-batasan Psikolinguistik
1. Psycholinguistics is same times defined as the study of language and the mind. As the name suggests, it is a subject which links psychology and linguistics. The common aim of all who call themselves psycholinguists is to find out about the structures and processes which underlie a human’s ability to speak and understand language. Psycholinguists are not necessarily interested in language interaction between people. They are trying above all to probe into what is happening within the individual. (Aitchison, Jean, 1998: 1).
2. Psycholinguistic explanations of change focus on the cognitive processes in the brain of the speaker and are particularly related to the different versions of generative theories of language as first developed noam Chomsky. These theories, which have developed highly formalized model of grammer, see human beings as being endowed with an innate faculty for acquiring Language Acquisition Device (LAD), a Universal Grammar (UG), a biogram, or a number of pre-set parameter. (Herbet, 2001)
B. Terjemahan
1. Psikolinguistik adalah same times didefinisikan sebagai studi tentang bahasa dan pikiran. Seperti namanya, itu adalah subjek yang menghubungkan psikologi dan linguistik. Tujuan umum dari semua orang yang menyebut diri mereka psikolinguis adalah untuk mengetahui struktur dan proses yang mendasari kemampuan manusia untuk berbicara dan memahami bahasa. Psikolinguis tidak selalu tertarik pada interaksi bahasa antara orang-orang. Mereka berusaha atas semua untuk menyelidiki apa yang terjadi dalam diri individu.
2. Psikolinguistik merupakan penggabungan dua ilmu pengetahuan. Psikologi mempelajari ilmu tentang kejiwaan, proses mental baik normal maupun abnormal yang dapat mempengaruhi perilaku seseorang, sedangkan linguistik adalah ilmu tentang bahasa. Dapat di simpulakan bahwa psikolunguistik adalah ilmu bahasa yang berkaitan dengan kejiwaan seseorang yang berupa penggunaan bahasa/pengungkapan sesuatu melalui bahasa yang sesuai dengan perasaan seseorang. Bahasa yang digunakan merupakan menggambarkan perasaan/kondisi kejiwaan seseorang.
C. Komentar
Dari kedua batasan tersebut dapat di simpulkan bahwa Psikolinguistik berarti ilmu tentang hubungan antara bahasa dan perilaku atau akal manusia.
D. Sumber
Aitchison, Jean.1998. The Ariculate Mamal. London: Routledie.
Schendl, Herbet.2001. Historical Linguistics. Oxford University.
Nama : Diah Novitasari
BalasHapusNim : A310110060
Kelas : 6B
Psikolinguistik
1. The use of language and speech as a window to the nature and structure of the humanmind is called psycholinguistics (scovel,1998:4).
2. Psycholinguistics is the discipline that investigates and describes the psychological processes that it possible for humans to master and use language (Gleason & Ratner, 1998:3).
Terjemahan :
1. Penggunaan bahasa dan bicara sebagai jendela dengan sifat dan struktur pikiran manusia disebut psikolinguistik.
2. Psikolinguistik adalah disiplin ilmu yang menyelidiki dan menjelaskan proses psikologi yang memungkinkan bagi seseorang untuk menguasai dan menggunakan bahasa.
Sumber :
Scovel, Thomas. 1998. Psycholinguistics. Oxford New York: University Press
Gleason, Jean Berko dan Nan Bernstein Ratner. 1998. Psycholinguistics. Harcourt Brace College Publishers: Universitas Michigan.
Nama: Dewi Astutik
BalasHapusNIM: A310110088
kelas: 6B
(Jean Berkon Gleason dan Nan Bernstein Ratner. 1998. Psycholinguistics. USA: Harcourt Brace College Publishers).
Linguistics is the discipline that describe the structure of language, including its grammar, sound system, and vocabulary. The field of psycholinguistics, or the psychology of languge, is concerned with discovering the psychological processes by which humans acquire ang use language, conventionally, psycholinguistics addresses three major concerns (clark and clark, 1977; tanenhaus, 1989).
Linguistik adalah disiplin yang menggambarkan struktur bahasa, termasuk tata bahasa, dan kosa kata. Bidang psikolinguistik, atau psikologi bahasa , prihatin dengan penemuaan proses psikologis dimana manusia menggunakan konvensional, psikolinguistik merupakan keprihatinan utama.
Dari definisi ini dapatlah disimpulkan bahwa psikolinguistik adalah ilmu yang mempelajari proses-proses mental yang dilalui oleh manusia dalam mereka berbahasa.
Nama : Pipit Dwi Suryani
Nim : A310110053
Kelas : 6B
Batasan Psikolinguistik
1. Garnham (Musfiroh, 2002: 1) mengemukakan Psycholinguistics is the study of a mental mechanisms that nake it possible for people to use language. It is a scientific discipline whose goal is a coherent theory of the way in which language is produce and understood.
Terjemahan:
‘Psikolinguistik adalah studi tentang mekanisme mental yang terjadi pada orang yang menggunakan bahasa, baik pada saat memproduksi atau memahami ujaran’.
2.Psycholinguistic explanations of change focus on the cognitive processes in the brain of the speaker and are particularly related to the different versions of generative theories of language as first developed noam Chomsky. These theories, which have developed highly formalized model of grammer, see human beings as being endowed with an innate faculty for acquiring Language Acquisition Device (LAD), a Universal Grammar (UG), a biogram, or a number of pre-set parameter. (Herbet, 2001)
Terjemahan:
Psikolinguistik merupakan penggabungan dua ilmu pengetahuan. Psikologi mempelajari ilmu tentang kejiwaan, proses mental baik normal maupun abnormal yang dapat mempengaruhi perilaku seseorang, sedangkan linguistik adalah ilmu tentang bahasa. Dapat di simpulakan bahwa psikolunguistik adalah ilmu bahasa yang berkaitan dengan kejiwaan seseorang yang berupa penggunaan bahasa/pengungkapan sesuatu melalui bahasa yang sesuai dengan perasaan seseorang. Bahasa yang digunakan merupakan menggambarkan perasaan/kondisi kejiwaan seseorang.
Komentar:
Psikolinguistik merupakan tentang mekanisme mental yang terjadi pada orang yang menggunakan bahasa, baik pada saat memproduksi atau memahami ujaran.
Sumber:
Schendl, Herbet.2001. Historical Linguistics. Oxford University.
Tadkirotun Musfiroh. 2002. Pengantar psikolinguistik. Yogyakarta: Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Yogyakarta.
Nama : TUTUN TRIYENI
BalasHapusNim : A310160230
kelas: f
Tugas
carilah pengertian linguistik umum yang lain dari ahli linguistik.
kutiplah pengertian tersbut
sebutkan sitasi ( catatan publikasi, nama penulis buku, tahun terbit, judul buku huruf miring, kota penerbit, nama penerbit.
jawab
linguistik adalah ilmu tentang bahasa; atau ilmu yang menjadikan bahsasebagai objek kajiannya; atau lebih cepat lagi, seperti dikatakan martinet ( 1987:19) halaman 1 dari buku edisi revisi linguistik umum karya Abdul Chaer.
Abdul Chaer,2012, linguistik umum, Jakarta, Rineka Cipta.
Nama : Ungky Erica Rusmintaka
BalasHapusNIM : A310160232
Kelas : F
Tugas
Carilah pengertian linguistik umum dari ahli linguistik.
kutiplah pengertian tersbut.
Sebutkan Sitasi (catatan publikasi, nama penulis buku, tahun terbit, judul buku huruf miring, kota penerbit, nama penerbit.
Jawab
Ilmu linguistik umum adalah ilmu linguistik yang tidah hanya mengkaaji sebuah bahasa saja, seperti bahasa Jawa atau bahasa Arab,melainkan mengkaji selurh bahasa pada umumnya.
Chaer Abdul,2104,Linguistik Umum,Jakarta,Rineka Cipta
Nama : TUTUN TRIYENI
BalasHapusNim : A310160230
kelas: f
TUGAS 2 ( BAGAN LINGUISTIK SEBAGAI ILMU )
https://drive.google.com/file/d/0B3JqEaCSfk0xckpYTkRLNjltaXc/view
Nama : TUTUN TRIYENI
BalasHapusNim : A310160230
kelas: f
Tugas
carilah pengertian linguistik umum yang lain dari ahli linguistik.
kutiplah pengertian tersbut
sebutkan sitasi ( catatan publikasi, nama penulis buku, tahun terbit, judul buku huruf miring, kota penerbit, nama penerbit.
jawab
linguistik adalah ilmu tentang bahasa atau ilmu yang menjadikan bahasa sebagai objek kajiannya; atau lebih tepat lagi, seperti di katakan martinet.
(abdul chaer: halaman 1) dari buku edisi revisi 2012 linguistik umum karya Abdul Chaer.
daftar pustaka
Abdul Chaer,2012, linguistik umum, Jakarta, Rineka Cipta.
BalasHapusBiodata
Nama : TUTUN TRIYENI
Nim : A310160230
Kelas : 1 F
Prodi : pendidikan Bahasa Indonesia
Tugas Mencari bahasa lisan tapi melaporkannya ditulis
ungkapan
Mengambil hati artinya menyenangkan hati orang lain agar disukai, dan dicintainya.
contohnya
Adiknya lebih pintar mengambil hati ayah bundanya dibandingkan dengan dirinya.
Ringan atangan artinya suka menolong atau gemar membantu.
contohnya
Anak itu suka membantu temannya sehingga dijuluki ringan tangan
gigit ajari artinya tidak ada harapan lagi atau kecewa.
contohnya
pak kusim sudah gigit jari tidak dapat berkutik lagi.
tugas yang dikirim ke blog tidak disertai dengan identitas penutur atau nara sumber. tugas yang lengkap dengan identitas nara sumber atau penutur dikirim ke email saja.
BalasHapus⌂ Awal
đŸ‘¤tutun
⚙
Bantuan
Tekan ? untuk pintasan keyboard.
Tutup Iklan
Mail
Kontak
Kalender
Messenger
ungkapan susah
tutuntriyeni3@yahoo.co.id
Ke Agus Wajyudi
Hari Ini pada 18:55
TUGAS 3 “Bahasa Ungkapan Seseorang”
Nama : TUTUN TRIYENI
NIM : A310160230
Kelas : 1 F
Ungkapan seseorang bertemakan “susah.”
” Menurut mahasiswa teman saya yang sudah saya wawancarai Seperti apa duka hatinya saat susah hatinya untuk move on. sakitnya kehilangan seseorang yang paling kita sayangi, tapi kalau kita terus-terusan bersedih yang ada hidup kita akan semakin terjatuh. maka dari itu sedih boleh-boleh saja, cuman kalau terus-terusan ya nggak baik juga. kalian harus tetep semangat dalam menjalani kehidupan sehari-hari walapun tanpa dia yang biasanya selalu disisi. jangan sampai kalian terlalu larut dalam kesedihan. hal yang pertama harus kalian lakuin buat melupakan seseorang itu apa sih? banyak dari kita masih galau dan susah move on, banyak dari kita masih mengharapkan mantan untuk kembali ke pelukan kita. tapi, kalau memang kalian niat, kalian pasti mampu kok buat melupakan seseorang yang pernah ada di hati kita. memang butuh waktu dan proses, tetapi kalau kitanya sudah berniat pasti nggak akan susah kok, dan jangan pernah kalian memaksakan diri yang endingnya malah nggak bisa lupa.
Narasumber :
Nama : putri haryanti
Kelas 1 E & F
Pekerjaan : Mahasiswi
ungkapan susah
BalasHapustutuntriyeni3@yahoo.co.id
Ke Agus Wajyudi
Hari Ini pada 18:55
TUGAS 3 “Bahasa Ungkapan Seseorang”
Nama : TUTUN TRIYENI
NIM : A310160230
Kelas : 1 F
Ungkapan seseorang bertemakan “susah.”
” Menurut mahasiswi teman saya yang sudah saya wawancarai Seperti apa duka hatinya saat susah hatinya untuk move on. sakitnya kehilangan seseorang yang paling kita sayangi, tapi kalau kita terus-terusan bersedih yang ada hidup kita akan semakin terjatuh. maka dari itu sedih boleh-boleh saja, cuman kalau terus-terusan ya nggak baik juga. kalian harus tetep semangat dalam menjalani kehidupan sehari-hari walapun tanpa dia yang biasanya selalu disisi. jangan sampai kalian terlalu larut dalam kesedihan. hal yang pertama harus kalian lakuin buat melupakan seseorang itu apa sih? banyak dari kita masih galau dan susah move on, banyak dari kita masih mengharapkan mantan untuk kembali ke pelukan kita. tapi, kalau memang kalian niat, kalian pasti mampu kok buat melupakan seseorang yang pernah ada di hati kita. memang butuh waktu dan proses, tetapi kalau kitanya sudah berniat pasti nggak akan susah kok, dan jangan pernah kalian memaksakan diri yang endingnya malah nggak bisa lupa.
Narasumber :
Nama : putri haryanti
Kelas 1 E & F
Pekerjaan : Mahasiswi
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusmana tugas Anda?
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusmakalah dan power point diskusi bisa dikirm melalui email.
BalasHapus